jika itu terbaik untukmu, bukan untukku

aahhh.....
memori itu kembali terngiang
dalam pikiranku
dan kamu
adalah pemeran utamanya

aku jatuh dalam masa lalu
dan tak terbangun seperti sedia kala
tertidur panjang
karena matinya jiwa

jalan kita berbeda
kau meninggalkanku tanpa pesan
tanpa suara
dan tanpa jejak

tapi,kau tetap sahabatku
tetap kusayang padamu
dan tetap menjadi apa adanya untukmu

selalu

sayang kamu
sayang selalu

menantimu
menantimu selalu

cintaimu
cinta selalu

pikirkanmu
pikirkan selalu

perhatikanmu
perhatikanmu selalu

untukmu
untukmu selalu

setiaku
setia padamu selalu

hatiku
milikmu selalu

kau tetap temanku

dulu terasa indah
kebersamaan
kebiasaan
serta canda tawa

tapi, apakah ini semua hilang
hanya ingatan yang tersisa
itupun tak semua
hanya seberapa

kebenciaan itu memang akan timbul
bisakah kau redam sementara?
slama kita bersama
dan tujuan yag satu

tak semua bisa sempurna
tapi kau hanya menginginkan itu
kesempurnaan dari setiap insan
ku yakin tak kau dapati itu

aku berterimakasih
untuk kebahagiaan dan semuanya
walaupun hanya bersifat sementara

bagaimanapun juga
kau tetap temanku
tak akan berubah
walaupun kau menganggapku sebagai musuhmu...

kesedihan

disini...
ketika matahi tak lagi menerangi bumi
ketika ia teranti oleh bulan
pada saat itu kita nikmati indahnya

tapi kini kusendiri
ketika gelap,maupun terang itu datang
tapi bayangmu ada

cepatnya waktu yang berlalu
tanpa terasa kini kau telah tiada
duduk dan menemani disampingku
saat suka dan duka

akankah kau kembali???
menemaniku diwaktu pai
menjemputku dari segala kesedihan dan kesepian ini??
aku kan selalu merindukanmu
berharap kau akan merindukanku

kesedihan

seluruhnya

hangatnya mentari pagi
sehangat pelukanmu
birunya langit
sebiru bola matamu

semua yang kuinginkan
ada padamu
semua yang kubutuhkan
melekat pada sosokmu

kasih sayangmu
merupakan anugerah bagiku
cintamu
adaah satu yang kuharapkan

andai kau tau semua

Jawab aku,sahabatku

sejalan dengan berputarnya waktu
seperti itulah aku memikirkanmu
waktu yang tak kunjung henti
tak henti juga aku memikirkanmu

tak dapatkah sedikit saja
pengertian itu mengalir
seperti tanganku yang kini mengalirkan darah
merasa bersalah padamu

benarkah aku bersalah???
pernahkah aku mengingkari???
ataukah menyakiti???
melukai hatimu???

berikan aku sejumput pembicaraan dan perkataan darimu
aku mengharapkan itu
sahabtku
pahami aku

jawab aku
sahabatku....

rasanya tidak ingin kupejamkan mata untuk mengakhiri malam ini,
walaupun beberapa detik lagi menjelang pagi,
rasanya ingin ku terjaga disepanjang malam tuk menunggumu,
menunggu kabar darimu,
membaca pesan singkat itu,

telah tiga hari kumenanti,
tapi tiada kau sadari,
ku menunggumu,
untuk melewati hari bersejarah ini,
bersama,
walaupun jauh,

harus sampai kapan aku terjaga,
hanya untuk menunggu,
dirimu,
tak peduli akanku,

kesalahan tiada maaf

maaf adalah indah
memaafkan adalah sulit
demi dia kau campakkan aku
karena dia kau hapuskan aku

kau tak pernah tau
yang selalu tersirat di benakku
saat kau dan dia mengadu padaku

kau menyalahiku karena emosi
emosimu telah membuatku tak berdiri
haruskah ini yang aku dapati
setelah selama ini aku samadenganmu
dan aku sama dengan dia, orang yang kau cinta

kau tau, aku takut olehmu
takut mengecewakanmu
takut melukaimu
takut kehilanganmu

tapi inilah yang kudapati
karena satu kesalahan dan beribu kebaikan
dari sahabatku sendiri
kesalahan tiada maaf